Terima Kasih {^^}

Sendiri, kudisini Mengamati derap langkah para pencari nafkah,ta mengenal siangdan malam. Waktu ku bangun ta ad sesosoknya lagi,menyongsong pekerjaan menyambut. Ku mulaii beraktifitas, kesana kemari hingga matahari terbenam diriku pulang belum juga menemukan hangatnya senyuman.

ku berlari dalam anganku,ku rindu kehangatannya, bercanda gurau,bergumam bersamanya. Ta terasa waktupun mulai larut,langkah irama ta terdengar sedikitpun olehku.se akan hidup sepi,,rutinitas yg sudah menjadi biasa d hidupku,,wajar,,,hiduku Cuma berdua,waktu liburpun dipakainya untuk istirahat..tapi..ku ingin teriakan, aku perlu kasih yang lama ta kurasakan,, hanya sepi malam yang mendengar,sedih terasa.

Hingga suatu malam kuberanikan diri menulis pada secarik kertas yang berisikan ”perlu bicara”.,dan kuletakan d atas mejanya..dentuman jantung terasa dekat,ku setengah sadar berkata,siapa gerangan,.betapa kaget ku dibuat,suara pagi berkata selamat pagi. Sontak langsung ku tersadar,,,terdiam sejeak dan ku berkata, blm berangkat? Dan dipun berkata,cuti 3hr...ku bertaya lg,,knp?dan diapun bercerita,,,sedihkupun berlarut mendengar ceritanya,kenapa ak punya perasaan seperti itu,,mendengar cerita pengorbanannya,,,diapun mengajakku liburan 3hr mengisi waktu,,.bener2 ku isi hariku dengannya,,,sekarangku mencoba mengerti arti selama ini,,,ku bukan anak2 lagi yang kutanamkan dalam benakku,,,sungguh pengorbanan besar yang beliau kasih kepadaku,,,ku hanya bisa berkata,,,terima kasih ibu